Presiden Joko Widodo secara resmi meresmikan proyek investasi asing di Ibu Kota Nusantara (IKN), sebuah langkah yang diharapkan akan menjadi pilar pertumbuhan ekonomi bagi Indonesia. Dalam sambutannya, Presiden Jokowi menekankan pentingnya investasi asing untuk mendorong pembangunan infrastruktur, menciptakan lapangan kerja, dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
Presiden menyatakan bahwa IKN bukan hanya sekadar lokasi fisik, tetapi simbol baru dari harapan dan kemajuan bangsa. Dengan adanya proyek ini, Indonesia menunjukkan komitmennya untuk menarik investor global dan memperkuat posisi sebagai tujuan investasi yang menarik di kawasan Asia Tenggara.
“Dengan proyek ini, kita tidak hanya membangun IKN sebagai ibu kota baru, tetapi juga membangun masa depan yang lebih baik untuk seluruh rakyat Indonesia,” kata Presiden. Ia menambahkan bahwa keterlibatan investor asing akan membantu transfer teknologi dan pengetahuan, yang pada gilirannya akan mempercepat pertumbuhan sektor-sektor strategis di negara ini.
Melalui peresmian proyek investasi ini, Presiden Jokowi berharap dapat mempercepat proses transisi menuju ekonomi yang lebih berkelanjutan dan inklusif. Ia mengajak semua pihak untuk bersinergi dalam mewujudkan visi ini, sehingga IKN Nusantara dapat menjadi contoh pembangunan yang inovatif dan berkelanjutan.
Dengan semangat baru, Presiden menegaskan bahwa investasi di IKN adalah investasi untuk masa depan Indonesia, yang akan memberikan dampak positif bagi generasi mendatang. “Mari kita bersama-sama membangun IKN Nusantara, sebagai pilar pertumbuhan ekonomi yang kokoh dan sumber inspirasi bagi dunia,” tutupnya.